Rabu, 08 April 2015

contoh laporan



LAPORAN HASIL RIKHLAH ILMIAH
KE  PULAU DEWATA BALI
“Pengaruh Abrasi Terhadap Ekologi Laut”
(Tanggal 17 Desember-19 Desember 2014)
Disusun sebagai bentuk pertanggung jawaban setelah melaksanakan rikhlah ilmiah

                                                            Disusun oleh    :
                                                            Nama              : KHOIRUL ANAM
                                                            Kelas               :  XI IPA 6
                                                            No Absen       : 22
MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 SEMARANG
TAHUN AJARAN 2014/2015
DEPARTEMEN AGAMA KOTA SEMARANG
MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 SEMARANG
TAHUN 2014/2015

LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN HASIL RIKHLAH ILMIAH KE BALI
(Tanggal 17 Desember-19 Desember 2014)
                                                Penyusun :
                                                Nama       : KHOIRUL ANAM.
                                                Kelas       : XI IPA 6
                                                No absen : 22
Telah disetujui oleh Guru Pembimbing, disahkan oleh Kesiswaan dan diketahui oleh Kepala Sekolah MAN 1 Semarang pada bulan Maret 2015
Mengesahkan,                                                                                                                                  Menyutujui,
Kesiswaan                                                                                                                                           Wali Kelas

Anshori, S.Pd.                                                                                                                    sri hidayati, S.pd.
                                                                            Mengetahui,                         
                                                                   Kepala MAN 1 Semarang

                                                                H.Malzum Adnan,S.Pd,M.M
KATA PENGANTAR
            Puji syukur saya panjatkan kehadiran Allah SWT. Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan hidayat-Nya saya dapat menyelesaikan laporan karya tulis ini.
            Laporan karya tulis ini disusun sebagai pelengkap kegiatan rikhlah ilmiah yang dilaksanakan 5 hari dipulau Dewata Bali.
            Dengan selesainya laporan karya tulis ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak yang memberikan masukan kepada saya. Untuk itu penilis banyak mengucapkanbanyak terimakasih kepada Bapak / Ibu Guru yang yang telah membimbing saya menulis laporan ini.
            Dalam laporan ini saya mendapat pembahasan tentang pengaruh Abrasi terhadap Ekologi laut. Laporan ini akan menjelaskan apa saja pengaruh atau dampak terjadinya abrasi tehadap ekologi laut.
            Untuk itu semoga laporan yang saya buat dapat menjadi acuan pembelajaran atau wawasan agar tetap menjaga ekosistem lingkungan.


                                                                                                            Semarang, 3 Maret 2015







DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
         I.            PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
B.     Permasalahan
C.     Tujuan
D.    Manfaat
      II.            PEMBAHASAN
1.      Pengertian Abrasi
2.      Penyebab Terjadinya Abrasi
3.      Usaha Yang Dilakukan Untuk Mengatasi Abrasi
4.      Pengaruh Abrasi Terhadap Ekosistem Laut
   III.            SIMPULAN DAN SARAN
·         Kesimpulan
·         Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN









BAB I
            PENDAHULUAN


A.             Latar Belakang
            Bali adalah salah satu tempat dimana banyak pantai yang indah dan banyak di kunjungi oleh touris-touris manca negara. Daerah tersebut memiliki tempat wisata yang sangat terkenal yaitu pantai Kuta,Dream Land,Tanah Lot,  namun saat ini di sekitar bibir pantai mengalami pengikisan akibat abrasi pantai. disini kami ingin mengetahui apa yang dimaksud abrasi, dampak apa saja yang ditimbulkan dari abrasi dan bagaimana penanggulangan abrasi tersebut.

B.              Permasalahan
1.                  Apa yang dimaksud abrasi?
2.                  Apa yang menjadi penyebab terjadinya abrasi?
3.                  Apa saja usaha yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah abrasi?
4.                  Apa pengaruh abrasi terhadap ekologi laut?

C.              Tujuan
Tujuan yang ingin di capai dalam penulisan ini adalah:
·         Untuk mengetahui apa saja dampak dari abrasi
·         Untuk mengetahui cara menyikapi dampak abrasi
·         Untuk mengetahui penyebab terjadinya abrasi

D.             Manfaat
·         Mendapatkan wawasan yang lebih luas dengan mengunjungi langsung ketempat-tempat yang menjadi kegiatan dari rikhlah ilmiah.
·         Bermanfaat sebagai wawasan atau pengetahuan mengenai pengaruh abrasi terhadap ekologi laut dan cara menyikapinya dalam kehidupan.

          BAB II
PEMBAHASAN



1.               Pengertian Abrasi
            Abrasi merupakan peristiwa terkikisnya alur. Alur pantai akibat gerusan air laut. Gerusan ini terjadi karena permukaan air laut mengalami peningkatan. Naiknya permukaan air laut ini disebabkan mencairnya es di daerah kutub akibat pemanasan global.
2.               Penyebab Terjadinya Abrasi
            Abrasi disebabkan oleh naiknya permukaan air laut diseluruh dunia karena mencairnya lapisan es di daerah kutub bumi yang merupakan dampak dari pemanasan global yang terjadi belakangan ini. Seperti yang kita ketahui, pemanasan global terjadi karena gas-gas CO2 yang berasal dari asap pabrik ataupun dari gas buangan kendaraan bermotor menghalangi kluarnya gelombang panas dari matahari yang diperlukan oleh bumi dan mengakibatkan suhu dipermukaan bumi meningkat dan membuat es kutub mencair
            Dalam beberapa tahun terakhir, garis pantai di beberapa pantai di Indonesia mengalami penyempitan yang cukup memperhatinkan. Seperti yang terjadi di daerah pantai Jerman, Kuta, Bali. Lokasi pantai ini disebelah pantai bandara ngurah rai menuju kepusat pariwisata kuta. Konon dulu ada perumahan orang-orang jerman, maka itu disebut pantai Jerman dan perumahan tersebut tidak ada lagi yang disebabkan adanya abrasi.
            Abrasi ini terjadi setelah bandara ngurahrai membangun landasan pacu yang menjorok ke laut hingga 1 km. Landasan itu mengubah gerak gelombang but semakin kea rah utara dan akhirnya mengikis dan terjadinya abrasi di pantai kuta.
            Bukan hanya rekonstruksi bangunan yang salah yang dapat menyebabkan terjadinya abasi. Pencemaran Lingkungan juga merupakan salah satu penyebab terjadinya dampak abrasi pantai seperti pembuangan limbah yang dihasilkan pabrik disungai yang akhirnya mengalir ke laut. Pencemaran yang terjadi di pesisir pantai merupakan sesuatu yang sangat merugikan bagi manusia. Selain itu, sebagian besar objek wisata di Indonesia merupakan wisata pantai. Keindahan panorama pantai membuat wisatawan dari mancanegara berdatangan di Indonesia hal ini seharusnya membuat pemerintah lebih memperdulikan kebersihan dan keasrian, karena apabila pantai tidak bersih akan menyebabkan wisatawan tidak mau lagi berkunjung di pantai Indonesia yang akibatnya dapat mengurangi defisa negara.
3.               Usaha Yang Dilakukan Mengatasi Abrasi
            Berbagai usaha tekah di lakukan oleh pemerintah maupun masyarakat untuk mengatasi masalah abrasi but. Pemerintah secara bertahap melakukan pembangunan alat pemetah ombat serta penghijauan hutan mangrove disekitar pantai yang terkena abrasi. Dalam mengatasi abrasi ini, tentu ada hambatan-hambatan dan kesulitan yang akan dihadapi, namun untuk mengatasi abrasi ini harus terus dilakukan.

            Penanaman hutan mangrove memiliki banyak manfaat bagi kelangsungan hewan antara lain:
a.                   Sebagai penghasil bahan pelapukan yang merupakan sumber makanan bagi invertebrate kecil pemakan bahan pelapukan ( Detritus ), yang kemudian berperan sebagai sumber makanan bagi hewan yang lebih besar
b.                  Sebagai kawasan pemisah atau asuhan bagi udang, ikan, kepiting, kerang dan sebagainya, yang setelah dewasa akan kembali kelepas pantai.
c.                   Sebagai kawasan untuk berlindung, bersarang, serta berkembang biaknya bagi burung dan satwa lain.
d.                  Sebagai habitat alami bagi berbagai jenis biota darat dan laut lainnya

            Hal itu merupakan sebagian kecil dari manfaat penanaman hutan mangrove. Masih banyak lagi manfaat-manfaat yang dimiliki dengan menanam hutan mangrove. Jika hutan mangrove hilang, hal yang akan terjadi adalah antara lain:
1)                  Dapat mengakibatkan kekeringan
2)                  Dapat mengakibatkan intrusi air laut lebih jauh kedaratan
3)                  Dapat mengakibatkan banjir
4)                  Hilangnya flora dan fauna di dalamnya
5)                  Sumber mata pencarian penduduk setempat berkurang
            Dari fungsi tersebut kita tahu bahwa pentingnya hutan mengrove bagi lingkungan dan sekaligus kehidupan manusia sendiri
4.               Pengaruh Abrasi Terhadap Ekologi Laut
            Pengaruh abrasi terhadap ekosistem laut sangat berdampak pesat terhadap kelangsungan hidup hewan yang ada didalam laut. Biota yang hidup di daerah pantai seperti terumbu karang dan ikan. Ikan kecil akan mati akibat abrasi dari pencemaran lingkungan.
            Seperti yang telah diketahui, abrasi akibat pencemaran pantai dapat merusak keindahan dan keasrian pantai. Untuk mengatasi permasalahan ini kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkunga harus ditigkatkan.
            Selain akan merusak ekosistem laut, dampak yang diakibatkan abrasi ini sangat besar. Garis pantai akan semakin menyempit dan apabila tidak di atasi lama kelamaan daerah-daerah yang permukaannya rendah akan tenggelam.

                                                                                                           










BAB III
SIMPULAN DAN SARAN

A.             Kesimpulan
            Abrasi dan pencemaran pantai merupakan masalah penting yang di hadapi oleh masyarakat. Adapun beberapa kesimpulan yang dapat saya sampaikan adalah sebagai berikut:
1)      Abrasi diakibatkan oleh naiknya permukaan air laut karena mencairnya lapisan es      yang ada di daerah kutub bumi. Es tersebut mencair akibat terjadinya pemanasan     global.
2)      Masalah abrasi maupun pencemaran lingkungan ini sangat sulit untuk di atasi karena kurangnya kesadaran masyarakat akan lingkungannya. Masih banyak orang yang membuang sampah pada sembarang tempat yang nantinya dapat mencemari lingkungan.
3)      Dampak dari abrasi dapat di kurangi dengan membangun alat pemecah ombak dan juga menanam pohon bakau di pinggir pantai. Alat pemecah ombak dapat menahan laju ombak dan memecahkan gelombang air sehingga kekuatan ombak saat mencapai bibir pantai akan berkurang. Demikian juga dengan pohon bakau yang di tanam di pinggir pantai. Akar-akarnya yang kokoh dapat menahan kekuatan ombak agar tidak mengikis pantai.
B.              Saran
            Selain kesimpulan tadi,kami juga memiliki beberapa saran yang akan kami sampaikan. Adapun saran-saran yang akan saya sampaikan adalah sebagai berikut:
1)      Masyarkat harus mengambil peran dalam mengatasi masalah abrasi dan pencemaran pantai,karena usaha pemerintah saja tidak cukup berarti tanpa bantuan dari masyarakat.
2)      Pemerintah harus memberikan hukuman yang tegas bagi setiap orang yang merusak lingkungan.
3)      Pembangunan alat pemecah ombak dan penanaman pohon bakau harus segera di lakukan agar abrasi yang terjadi tidak bertambah banyak.
4)      Bagi para pemilik pabrik maupun usaha apapun yang ada di sekitar pantai agar tidak membuang limbah atau sampah ke laut karena akan mencemari pantai.
5)      Tidak sembarangan membuang bangunan atau kontruksi di sekitar pantai.

            Demikianlah kesimpulan dan saran-saran yang dapat saya sampaikan,semoga apa yang telah saya sampaikan dapat menambah pengetahuan bagi kita semua agar mau menjaga keasrian dan kebersihan lingkungan.
























DAFTAR PUSTAKA

B.     Bayukreshnaadhitya.blogspot.com/2012/06/abrasi-pantai.htm|?m=1
D.    7blackangel.blogspot.com/2010/05/abrasi-dan-pencemaran-laut.htm|?m=1

























LAMPIRAN-LAMPIRAN


Nama kegiatan                  : Rikhlah ilmiah MAN 1 Semarang tahun 2014-2015
Waktu pelaksaan               :Rabu,17 Desember 2014 sampai Minggu,19 Desember 214
Tempat/lokasi                    : Pantai kuta,Tanah Lot,Dreamline,Bali.
                 
DSC06926.JPGDSC06934.JPGDSC06892.JPG



Tidak ada komentar:

Posting Komentar